Apakah Anda berpeluang hidup lebih dari 100 tahun? Tanyakan kepada ibu, berapa usianya saat mengandung Anda. Sebab menurut riset yang dilakukan para peneliti di AS, usia ibu saat melahirkan ikut mempengaruhi peluang panjang atau pendek umur anaknya kelak.
Tim peneliti dari Universitas Chicago, AS, menemukan, orang yang dilahirkan saat ibunya berusia kurang dari 25 tahun cenderung berusia hingga 100 tahun atau lebih. Peluangnya dua kali lipat dibandingkan orang-orang yang dilahirkan saat ibunya berusia diatas 25 tahun. Studi yang dilakukan terhadap 198 orang AS yang usianya lebih dari 100 tahun. Mereka lahir antara tahun 1890-1893.
Orang yang panjang usia lebih dari 100 tahun itu umumnya anak pertama. Setelah dianalisis lebih mendalam para peneliti menyimpulkan bahwa kecenderungan ini erat kaitannya dengan kenyataan bahwa anak-anak pertama itu dilahirkan saat ibunya baru berusia 20 tahunan.
Temuan ini dipresentasikan pada pertemuan masyarakat gerontologi (Ilmu Usia Lanjut) AS, Minggu (19/11). Sebelumnya hasil penelitian yang didanai National Institute on Aging and the Society of Actuaries ini telah dipaparkan pada pertemuan Asosiasi Populasi AS, April 2006. Data Biro Sensus AS menunjukkan jumlah orang yang berusia diatas 100 tahun disana meningkat dari 37 ribu menjadi 55 ribu dari tahun 1990 ke 2000.
Dari data itu pula, wanita punya peluang tiga hingga lima kali lebih besar mencapai usia 100 tahun dibandingkan dengan pria.
dari Pikiran Rakyat Kamis 30 November 2006
Tim peneliti dari Universitas Chicago, AS, menemukan, orang yang dilahirkan saat ibunya berusia kurang dari 25 tahun cenderung berusia hingga 100 tahun atau lebih. Peluangnya dua kali lipat dibandingkan orang-orang yang dilahirkan saat ibunya berusia diatas 25 tahun. Studi yang dilakukan terhadap 198 orang AS yang usianya lebih dari 100 tahun. Mereka lahir antara tahun 1890-1893.
Orang yang panjang usia lebih dari 100 tahun itu umumnya anak pertama. Setelah dianalisis lebih mendalam para peneliti menyimpulkan bahwa kecenderungan ini erat kaitannya dengan kenyataan bahwa anak-anak pertama itu dilahirkan saat ibunya baru berusia 20 tahunan.
Temuan ini dipresentasikan pada pertemuan masyarakat gerontologi (Ilmu Usia Lanjut) AS, Minggu (19/11). Sebelumnya hasil penelitian yang didanai National Institute on Aging and the Society of Actuaries ini telah dipaparkan pada pertemuan Asosiasi Populasi AS, April 2006. Data Biro Sensus AS menunjukkan jumlah orang yang berusia diatas 100 tahun disana meningkat dari 37 ribu menjadi 55 ribu dari tahun 1990 ke 2000.
Dari data itu pula, wanita punya peluang tiga hingga lima kali lebih besar mencapai usia 100 tahun dibandingkan dengan pria.
dari Pikiran Rakyat Kamis 30 November 2006
No comments:
Post a Comment